8.7.15

Kebenaran atau Pembenaran (2)

Upaya untuk melakukan pembenaran mengalami stadium seperti halnya kanker. Pada stadium awal, pembenaran yang kita lakukan adalah melakukan blaming atau menyalahkan orang lain atau hal lain. Contoh blaming yang biasa dilakukan misalnya: ”Saya sudah berusaha melakukan yang terbaik tapi tidak ada yang mendukung saya.” Tentu saja kalimat tersebut bisa berarti orang yang mengucapkannya benar-benar sudah berusaha namun dalam konteks blaming, ia sebenarnya belum berusaha sebaik yang dia ucapkan namun menutupinya dengan menyalahkan pihak-pihak yang tidak mendukungnya.

Kebenaran atau Pembenaran (1)

Seorang pemuda dari desa berjalan-jalan di kota. Setelah melihat banyak keramaian dan hiruk pikuk di kota, sang pemuda tertarik dengan kerumunan orang banyak di salah satu sudut kota. Dengan berdesak-desakan, si pemuda akhirnya bisa berdiri di jajaran paling depan dari kerumunan tersebut. Ia menyaksikan seoarang laki-laki berdiri di tengah-tengah panggung dengan suara lantang, ”Ini adalah alat paling ajaib yang pernah ada.” Kata laki-laki tersebut sambil menunjuk kepada sebuah mikroskop yang diletakkannya di atas sebuah meja.

24.1.15

Shalatlah, Agar Kamu Ingat yang Terlupakan

Ketika adzan dikumandangkan, setan menjauh sambil terkentut-kentut, sehingga tidak mendengarkan adzan. Setelah adzan selesai, dia datang lagi. Ketika iqamah dikumandangkan, dia pergi. Setelah selesai iqamah, dia balik lagi, lalu membisikkan dalam hati orang yang shalat: ingat A, ingat B, menngingatkan sesuatu yang tidak terlintas dalam ingatan. Hingga dia lupa berapa jumlah rakaat yang dia kerjakan. (HR. Ahmad 8361, Bukhari 608, Muslim 885 dan yang lainnya)

siapa rimanews?


Siapa Rimanews? gambar penangkapan Wakil ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjoyanto (BW) diborgol di reshare hampir seluruh media, bahkan media besar semacam detik atau kompas tidak mendapatkan foto sedramatisir rimanews.

22.1.15

21.1.15

Asal mula Surat Al Munafiqun

Zaid bin Arqam RA adalah seorang Anshar yang telah memeluk Islam ketika masih anak-anak. Ketika terjadi perang Uhud, ia bergabung dengan pasukan muslim yang siap berangkat, tetapi keberadaannya diketahui oleh Nabi SAW dan beliau memulangkannya, karena ia masih sangat muda. Ia sangat sedih dengan larangan Rasulullah ini.